Sabtu, 31 Januari 2009

OpenDNS

Di artikel saya sebelum ini, IP: 192.168.0.1 saya telah menjelaskan apa itu DNS.
DNS menjadi sangat penting jika Anda menginginkan koneksi yang aman di internet, misalnya untuk internet banking.

Setelah Anda mengetik alamat website dan menekan enter, komputer Anda akan melakukan DNS query, yaitu menghubungi DNS (biasanya disediakan oleh penyedia jasa internet Anda) untuk menanyakan IP Adress dari alamat yang baru saja Anda ketik itu. Misalkan alamat yang dituju www.example.com, maka DNS akan menjawab dengan IP 192.168.222.222 seperti seharusnya.
Seandainya sistem DNS dibajak dan dikutak-katik oleh pihak yang tak bertanggung jawab, maka saat ditanya apa IP www.example.com, ia akan menjawab misalkan 10.211.87.123 yang notabene adalah IP server palsu. Akibatnya program webbrowser Anda akan tertipu dan akan menampilkan website palsu di 10.211.87.123, bukan yang asli di 192.168.222.222. Dan Anda akan sama sekali tidak mengetahui telah mendapat website palsu karena alamat website yang Anda ketik dan yang ditampilkan pada browser adalah benar.
Biasanya yang dibajak adalah halaman login lembaga keuangan atau email, sehingga tanpa sadar korban akan memasukkan User ID dan password dan mengirimkannya pada website palsu itu, yang lalu mengumpulkannya untuk kemudian disalah-gunakan semaunya.

Ada banyak cara untuk mencegah "pembajakan" ini. Dan salah satu yang terbaik adalah dengan menggunakan jasa OpenDNS. OpenDNS adalah sebuah perusahaan independen yang menyediakan jasa DNS gratis lengkap dengan pengamanannya. Tentu saja cara ini masih memiliki celah keamanan, karena kita masih mempercayakan DNS kita pada seseorang, namun reputasi OpenDNS selama ini cukup terpercaya. Saya sendiri telah menggunakan OpenDNS selama beberapa tahun dan selalu merekomendasikannya pada orang-orang yang memerlukan.

Untuk menggunakan OpenDNS, Anda harus mengubah setting DNS pada komputer (atau router, jika koneksi internet Anda menggunakan router agar dapat diakses semua komputer) ke alamat resolver OpenDNS.
Pada Windows XP, klik pada icon koneksi internet di pojok kanan bawah. Misalkan untuk mengubah DNS pada WiFi, klik pada Wireless Connection, lalu pilih Change Advanced Settings.
Pada daftar service dan protocol, pilih "Internet Protocol (TCP/IP)" dan klik Properties. Lalu pada bagian bawah, pilih "use the following DNS servers addresses" dan isi Preferred DNS Addresses dan Alternate DNS Addresses dengan 208.87.222.222 dan 208.87.220.220 (ini adalah alamat resolver OpenDNS).
Kini semua proses DNS query pada koneksi itu akan menuju ke OpenDNS, bukan pihak lain.

Anda dapat berhenti sampai tahap ini, namun OpenDNS juga menyediakan jasa pengamanan lain, dari Phising filter hingga Parental Control, dimana Anda dapat memblokir website yang kurang pantas diakses anak-anak (misalnya yang berbau pornografi, alkohol, narkoba, senjata, sampai chat, tergantung setting Anda). Untuk itu Anda harus membuat account pada OpenDNS.

OpenDNS yang hanya memiliki 12 orang karyawan, memiliki banyak server yang tersebar diseluruh dunia, mulai dari Amerika Serikat, Inggris, dan telah berencana memasang server di Hongkong atau sekitarnya. Dan proses DNS query diklaim sangat cepat, lebih cepat dari proses DNS dari penyedia jasa internet.
Awal tahun 2008, daftar website yang diblokir telah dapat dilihat oleh umum dan pemakai OpenDNS dapat mengusulkan sebuah website untuk diblokir.

Mungkin Anda bertanya-tanya, bagaimana bisa sebuah perusahaan dapat memberikan jasa seperti ini secara gratis? OpenDNS memiliki model bisnis dimana jika Anda salah mengetik alamat web yang tidak ada di internet, maka ia akan memberikan halaman pencarian yang disertai iklan yang relevan. Perusahaan lain membayar OpenDNS untuk menampilkan iklan mereka disitu.

5 komentar:

  1. Salam hormat,

    Om Max, mohon pencerahannya neh..
    Saya langganan telkomspeedy. Gmn ya cara setup OpenDNS untuk 2 PC?
    berikut ini diagramnya:
    1. Modem ADSL Speedstream 4200 > PC 1 (pake USB).
    2. PC 1 > PC 2 pake LAN Card (kabel kross).

    Saya udah setting OpendDNS di PC 2 (sign in pake nama: fadlan)& berhasil. trus saya mo setting OpenDNS di PC 1 (sign in pake nama fadlan juga), tapi gagal terus. muncul tulisan "Oops, you're not using OpenDNS yet"..

    Gimana ya om, biar kedua PC tsb bisa menggunakan OpenDNS?

    Thanks a lot for your help.

    Regards,
    Fadlan

    BalasHapus
  2. Terkadang halaman "Oops..." tersimpan dalam cache browser. Buang semua cache lalu restart komputer. Jika masih muncul, silakan baca terus.

    Saya asumsikan Anda selama ini menggunakan OpenDNS client yang ter-install dalam kedua komputer Anda untuk sign-in ke account DNS.

    Kalau saya tidak salah tangkap, satu account OpenDNS hanya berlaku untuk satu IP Address. Jadi untuk jaringan komputer, lebih baik jika proses sign-in ke account OpenDNS dilakukan oleh modem atau router, dan bukan pada komputer.
    Silakan cek fasilitas pada modem Anda. Jika tidak ada, mungkin Anda harus menambahkan router.

    Semoga membantu.

    BalasHapus
  3. Selamat siang OM...

    Mohon Bantuanya.......
    saya menggunakan satu PC tapi terbagi dengan Ncomputing menjadi 5 client, jadi total semua 6 client.
    saya sudah seting. sesuai dengan petunjuk.. tapi sama masalahnay muncul seperti yang di atas " Oops, you're not using OpenDNS yet" gimana ya OM.. mohon bantuanya.. thank's..

    BalasHapus
  4. salam hormat....boleh saya minta di matikan dns di pc saya

    BalasHapus
  5. @Ndrye: Mohon maaf, saya kurang mengenal Ncomputing, sehingga mungkin Anda dapat bertanya langsung pada support Ncomputing atau OpenDNS.

    @Setiawan: Kalau DNS dimatikan, apa Anda hendak menghapal IP Address dari website yang hendak Anda kunjungi? Mungkin maksud Anda mengembalikan setting DNS kembali ke default?
    Untuk mengembalikan setting DNS ke default (dengan kata lain menggunakan DNS dari ISP), klik koneksi tsb, lalu pilih Properties >> Networking >> Internet Protocol >> Properties >> klik Obtain DNS server address automaticly.

    BalasHapus